Selasa, Agustus 24, 2010

Puji Pemain Muda, Arshavin Pede Juara



daylife

Andrey Arshavin menilai para pemain muda Arsenal sudah kian matang. Itu mengapa Arshavin yakinThe Gunners punya kans bagus menjuarai Liga Primer musim ini.

Arsenal baru saja memetik kemenangan besar saat menghajar Blackpool. Tim promosi Liga Primer itu diluluhlantakkan dengan skor
6-0, dengan Arshavin menyumbang satu gol.

Itu adalah laga kedua Arsenal di Liga Primer musim ini, setelah di pekan pertama bermain imbang 1-1 saat dijamu Liverpool. Dari awal yang cukup baik inilah Arshavin yakin Arsenal bisa finis lebih tinggi dari posisi tiga yang mereka tempati akhir musim lalu.

"Saya pikir para pemain muda kami sekarang sudah, bukan menua, tapi menjadi lebih berpengalaman," nilai Arshavin di
Sky Sports.

"Arsene (Wenger) sudah bekerja dengan mereka untuk waktu lama dan itu mengapa dia tahu kalau mereka kini sudah jadi lebih baik dan dia tahu apa yang harus diharapkan dari para pemainnya," imbuh si pemain asal Rusia.

Usai kemenangan atas Blackpool, Wenger memang telah menyiratkan kalau para pemainnya saat ini sudah
semakin matang. Bukan hanya setuju dengan manajernya, Arshavin pun yakin mereka bisa jadi juara liga.

"Itu memberikan saya keyakinan kalau kami bisa memenangi sesuatu musim ini," tukasnya.

Untuk melakukannya, Arshavin pun berharap kalau Arsenal bisa tampil lebih prima saat menghadapi sesama tim besar. Menurut Arshavin, faktor itulah yang secara khusus harus dibenahi musim ini.

"Dalam opini saya, jika Anda melihat poin di klasemen akhir musim lalu, kami sempat tak jauh tertinggal, tapi kemudian kami berjumpa Chelsea dan Man Utd dan mereka mengalahkan kami dengan mudah."

"Musim ini saya ingin melihat kami akan bisa menghadirkan pertarungat alot menghadapi tim-tim besar," lugas Arshavin.

Juve dan Muka-muka Barunya




Bonucci (Getty Images)

Setelah
tampil jeblok musim lalu, Juventus berdandan untuk tampil lebih baik musim ini. Sejumlah muka baru didatangkan dan diharapkan untuk mengangkat prestasi The Old Lady.

Awalnya Juve tampak menjanjikan dalam mengarungi musim 2009/2010. Namun pada pertengahan dan menjelang akhir musim, performa mereka malah menurun. Imbasnya Ciro Ferrara yang kala itu menjadi pelatih pun didepak.

Alberto Zaccheroni masuk menjadi pelatih interim. Tetapi ia tak mampu berbuat banyak lantaran
Bianconeri sudah kehilangan banyak poin. Juve akhirnya hanya mampu finis di tempat ketujuh, namun tetap mendapatkan tiket untuk berlaga di babak playoff Liga Europa.

Tak mau mengulangi kejadian serupa seperti musim lalu, sejumlah perombakan dilakukan. Fabio Cannavaro yang sudah uzur tak mendapatkan kontrak baru, sebagai penggantinya mereka mendatangkan bek tengah yang jauh lebih muda, Leonardo Bonucci.

Bonucci, baru berusia 23 tahun, direkrut dari Bari. Musim lalu ia bermain sebanyak 38 kali di liga dan menyumbang satu gol. Performa apiknya pu diakui oleh Marcello Lippi sehingga ia dipanggil untuk memperkuat Italia di Piala Dunia 2010. Sayang ia tak dimainkan satu kali pun di Afrika Selatan.

Nama selanjutnya adalah Simone Pepe, dipinjam dari Udinese. Ia biasa beroperasi di sayap kanan. Sama seperti Bonucci, penampilan Pepe musim lalu juga cukup bagus, di mana ia bermain sebanyak 32 kali dan mencetak tujuh gol. Pepe juga masuk ke dalam skuad Italia untuk Piala Dunia 2010.

Terakhir ada dua nama; Milos Krasic dan Alberto Aquilani. Krasic, gelandang asal Serbia yang kini berusia 25 tahun, adalah salah satu bintang CSKA Moskow dalam beberapa musim terakhir. Ia bisa beroperasi sebagai gelandang serang winger.

Di Piala Dunia lalu, ia menjadi salah pemain yang tampil bagus di bagi timnas Serbia--kendati timnya sendiri gagal lolos dari fase grup. Krasic dinilai memiliki kecepatan yang sama baiknya dengan ketahanan tubuh.

Bagaimana dengan Aquilani? Ia mengalami musim yang kurang menyenangkan bersama Liverpool lantaran gagal mencapai kondisi terbaik pasca-cedera. Tapi mantan gelandang AS Roma ini punya tekad untuk membuktikan diri bahwa kemampuannya belum habis.

Rabu, Agustus 18, 2010

'Jangan Pergi, Gerrard'




AFP/Paul Ellis

Rencana Jose Mourinho mendatangkan Steven Gerrard sudah membuat rekan-rekan Gerrard di Liverpool cemas. Salah satunya ada Pepe Reina yang lantas meminta sang kapten untuk tetap bertahan di Anfield.

Gerrard langsung jadi buruan
Mourinho usai pria Portugal itu diangkat jadi pelatih baru Madrid musim depan. Selain Gerrard, ada Didier Drogba, Ashley Cole dan Frank Lampard yang jadi buruan Mourinho di tanah Britania.

Berita tentang kemungkinan Gerrard hengkang memang berhembus kencang beberapa waktu terakhir. Pesepakbola 30 tahun itu bersama Fernando Torres diberitakan akan cabut dari Liverpool karena kondisi klub tersebut tengah tak stabil.

Fakta yang ada ini tak pelak mengundang kekhawatiran dari para pemain dan juga fans mengingat keduanya adalah pilar andalan
The Reds dalam tiga musim terakhir. Membiarkan Gerrard dan Torres pergi diibaratkan dengan mencabut separuh nyawa 'Si Merah'.

Maka Reina pun meminta Gerrard untuk tak menghiraukan niatan Mourinho tersebut. Bagi kiper asal Spanyol itu Gerrard tak sekadar pemain bintang namun sudah jadi simbol klub asal Kota Pelabuhan itu. Dan sudah sepantasnya Gerrard mengakhiri karir di tim di mana ia memulai petualangannya sebagai pesepakbola top dunia.

"Aku harap Gerrard tidak pindah ke Real Madrid dan ia tetap di Liverpool untuk waktu yang lama dan menghabiskan sisa karirnya bersama kami," harap Reina di
Guardian.

"Aku mengerti apa pun bisa terjadi di mana ketertarikan Real Madrid kepada Gerrard menjadi kenyataan karena Mourinho sangat tahu Gerrard dan dia adalah pesepakbola yang bisa bermain di tim mana saja di dunia ini," sambungnya.

"Gerrard adalah bagian dari pesepakbola elit, termasuk dalam 10 terbaik dunia karena ia adalah pesepakbola yang sangat komplet. Mari berharapa mereka (Real Madrid) tidak mengambilnya," pungkas Reina.

Tempat Untuk Berdua

kan ku ajak engkau ke sana
ke tempat dimana
kita
bisa memandangi langit sepuasnya

berharap nantikan ada
bintang jauh untuk kita
mengabulkan harapan
yang tertunda

kita bangun singgasana
selayak ratu dan raja

reff:
aku berjanji di sana nanti kan berdiri
rumah untuk kita, tempat untuk berdua
kokoh berdiri di sana kita yang menghuni
rumah untuk kita, tempat untuk berdua

beralaskan perbukitan
berpagarkan indah lembah
dipeluk dinginnya hawa pegunungan

ku biarkan semua sahabat
datang mengunjungi kita
membesarkan buah hati kita bersama

kita bangun singgasana
selayak ratu dan raja

Sabtu, Agustus 14, 2010

Manusia Biasa

masih ku ingat selalu
saat kau berjanji padaku
takkan pernah ada cinta yang lainnya
terasa begitu indah

tapi semua berbeda
saat kau kenali dirinya
sadarkah dirimu diriku terluka
saat kau sebut namanya

aku memang manusia biasa
yang tak sempurna dan kadang salah
namun di hatiku hanya satu
cinta untukmu luar biasa

andaikan saja kau tahu
aku takkan mudah berubah
aku kan bertahan selalu bertahan
sampai waktu memanggilku

kemanakah dirimu yang dulu cinta aku
dimanakah dirimu yang selalu merindukanku

namun di hatiku hanya satu
cinta untukmu luar biasa
cinta untukmu luar biasa

Rahasia kemenangan Spanyol

Spain Pelatih Spanyol Vicente del Bosque mengungkap rahasia kenapa timnya bisa mendominasi sepakbola dunia setelah sepakan Andres Iniesta ke gawang Belanda berhasil membuat Spanyol mengawinkan gelar Piala Eropa dan Piala Dunia.

Del Bosque mengatakan, Saya kira usaha kami, kemenangan kami.. tidak akan berakhir.

"Buktinya adalah kelanjutan dari apa yang kami capai sejak merebut gelar Piala Eropa tahun 2008 dan akan terus berlanjut.

Dalam suasana gembira Del Bosque menyatakan "rahasia kami adalah selalu menikmati setiap pertandingan dan membawa suasana riang di ruang ganti pemain.

"Spanyol layak untuk menang. Ini melebihi dari sekadar olahraga. Kami akan merayakannya dan dengan bahagia membaginya kemenangan ini kepada seluruh warga Spanyol.

Meski terkesan diuntungkan dengan keputusan wasit yang memberikan sembilan kartu kuning ke Belanda plus kartu merah untuk Johnny Heitinga, tetapi Del Bosque mengatakan hasil ini adalah ganjaran bagi sepakbola indah.

Bagaimanapun Del Bosque sepertinya enggan mengkritik gaya permainan Belanda.

"Saya harus memberi selamat kepada lawan kami, mereka membuat pertandingan ini menjadi sangat sulit dan mereka memiliki sejumlah peluang bagus.

Faktor Fabregas

Iniesta "Bertanding melawan Belanda ketika mereka menunjukkan kecepatan bermain itu sangat sulit tapi kami berhasil mengatasinya, secara keseluruhan saya rasa kami mendominasi pertandingan.

Satu kunci bagi kesuksesan Spanyol adalah dengan memasukkan gelandang Cesc Fabregas, pemain yang membela klub Arsenal tersebut berhasil mengubah pola lapangan tengah Spanyol dan memberi umpan penting ke Iniesta untuk menciptakan gol kemenangan di menit akhir perpanjangan waktu.

Saat mencetak gol, Iniesta membuka bajunya mengungkap tulisan penghormatan bagi Daniel Jarque, pemain Spanyol yang meninggal akibat serangan jantung Agustus tahun lalu dengan sebuah pesan "Dani Jarque selalu bersama kami.

Iniesta menjelaskan "Saya ingin membawa Dani Jarque bersama tim. Kami ingin merasakan kekuatannya. Kami ingin menghormatinya di dunia sepakbola, dan ini adalah kesempatan terbaik untuk melakukan itu semua.

"Ini untuk Dani Jarque, untuk keluarga saya, untuk semua warga. Ini adalah hasil dari jerih payah yang lama dan melewati waktu sulit.

Ditanya mengenai kemungkinan Spanyol mempertahankan gelar di tahun 2014, dia enggan menjawabnya seraya berkata, sekarang waktunya untuk menikmati Piala Dunia, kita lihat nanti dalam waktu empat tahun mendatang.

Fabregas tetap di Arsenal



Cesc Fabregas K
apten Arsenal Cesc Fabregas telah menyatakan akan tetap di klub itu meski mengakui tawaran pindah ke Barcelona sangat menarik.

Pertengahan tahun ini pemain berusia 23 tahun tersebut terus menerus dikaitkan dengan Barca, dan Arsenal menolak dua tawaran transfer yang diajukan oleh klub Spanyol itu.

Dalam pernyataan yang dikeluarkan oleh agennya, pemain tengah ini menegaskan dia "100% fokus untuk bermain bagi Arsenal".

"Saya seorang profesional dan mengerti sepenuhnya bahwa Arsenal memiliki hak untuk tidak menjual kami," tambahnya.

"Saya berhutang banyak kepada klub, manajer dan pendukung klub ini dan saya akan menghormati keputusan mereka dan kini akan berkonsentrasi menghadapi musim kompetisi baru bersama Arsenal."

Fabregas bergabung dengan klub London Utara itu dari Barcelona tahun 2003 saat berusia 16 tahun dan dia mengakui tawaran kembali ke klub juara Liga Spanyol itu sangat menarik.

"Pertama-tama saya meminta maaf kepada pendukung Arsenal karena tidak mengeluarkan pernyataan mengenai masa depan saya lebih cepat tetapi saya tidak tahu situasi yang ada sampai saat ini," jelasnya.

"Saya tidak bisa membantah bahwa bergabung dengan klub seperti Barcelona bukan langkah yang menarik bagi saya. Ini adalah klub dimana saya pertama kali belajar bermain sepakbola. Saya berasal dari kota tempat teman, keluarga dan klub itu berada dan saya selalu memimpikan bisa bermain di sana".

Tawaran ditolak

Cesc Fabregas "Tidak banyak pemain di dunia ini yang tidak mau bermain untuk klub seperti Barcelona. Saya berulang kali berbicara dengan [manajer Arsenal] Arsene Wenger secara langsung maupun lewat telpon dalam beberapa bulan terakhir dan meski isi pembicaraan itu tidak akan saya umumkan, kesimpulannya adalah Arsenal menolak dua tawaran yang diajukan Barcelona," tambahnya.

"Saya pemain Arsenal dan setiap kali saya turun ke lapangan, ini adalah satu-satunya klub yang ada dalam pikiran saya. Saya siap memulai musim kompetisi baru dan melupakan spekulasi ini."

Selama periode penuh spekulasi itu Wenger menegaskan bahwa pemain andalannya itu tidak akan dijual dengan harga berapapun, namun Barcelona tetap tidak bergeming dengan penolakan Arsenal itu.

Sejumlah pemain inti Barcelona, seperti David Villa dan Xavi, mengemukakan keinginan mereka agar Fabregas bisa bergabung di Nou Camp.

Dan ketika tim nasional Spanyol merayakan kemenangan di final Piala Dunia, sejumlah rekan satu tim Fabregas memaksanya mengenakan kaus Barcelona. Namun itu dianggap sebagai lelucon oleh Fabregas.

Tanggal 2 Juni Arsenal mengumumkan bahwa mereka telah menolak tawaran membeli Fabregas dari Barcelona, dengan menegaskan "tidak berniat menjualnya".

Presiden Barcelona Sandro Rosell memperingatkan bahwa klubnya tidak akan mau diperas untuk mendapatkan pemain itu dan mengisyaratkan bahwa uang transfer antara 50 dan 60 juta euro adalah harga maksimal yang bisa mereka ajukan.

Fabregas sendiri mulai melakukan latihan bersama tim Arsenal pada hari Kamis (05/08) di hadapan pendukung klub ini di Stadion Emirates.